Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2023

Ada apa dengan 27 April 2023?

Assalamu'alaikum Hai, aku mau lanjutin cerita tentang tes cpppk aku beberapa waktu lalu 😀 Oiya, sebelumnya ada ujian tambahan lagi loh, tapi aku gk sempet berbagi cerita di blog ini, hehe Aku cerita dikit aja ya saat ujian tambahan waktu itu (ujian Moderasi Beragama). Pas ujian berbasis komputer, wifiku bermasalah, biidznillah aku duduk berdampingan sama rekan kerjaku, dia menawarkan untuk memakai sambungan wifinya saja. Alhamdulillah senang sekali karena Allah Ar-Rahman - Ar-Rahim mempermudah urusan hambanya yang lemah ini. Terimakasih yuk (read: kakak) yang berhati baik mau bantuin aku😊 Hasil ujiannya dapat nilai 100, PG nya 180, masih kurang 80 sih, tapi aku bersyukur. Karena kata Allah "Barang siapa yang bersyukur maka Allah tambahkan nikmatnya" Nah, jelang pengumuman kelulusan. Malam tanggal 27 di bulan April, hampir pukul 23:00 saat itu aku sudah berbaring di kasur, sambil nungguin pengumumannya keluar, karena sudah larut malam, aku gk sanggup nungguinnya, eh saat...

Terimakasih untuk pembelajaran hidup yang pernah kamu bagi, baik secara langsung maupun tidak 🍃

Sedihku bertambah Sedih karena Ramadhan akan berlalu pergi sedang kualitas ibadahku masih compang-camping. Bertambah lagi rasa sedihku karena tahu salah satu siswa sekolah kami telah berpulang kembali kepadaNya :' Kenapa aku sedih? Kenapa aku sampai menceritakan kisahnya di blog pribadiku ini? Padahal aku bukan guru mereka? Yang notabene nya sering bertatap muka dengan siswa-siswi di dalam kelas. Ya, meski aku seorang pustakawan, yang menghabiskan waktu setiap hari di Perpustakaan. Tapi, aku sangat dekat dengan siswa-siswi yang sering ke Perpustakaan. Aku seringkali menjadi teman curhat mereka, Termasuk Angga Firmansyah ini Singkat cerita, Angga bersama temannya bercerita mengenai sakit yang pernah ia derita, yakni pas semasa SMP. Kronologinya pun secara detail ia ceritakan. Aku gk tahu nama penyakitnya, yang jelas ia mengidap penyakit kanker. Nyesek sekali saat ia cerita sudah beberapa kali dikemoterapi (gk kebayang sakitnya seperti apa), sampai-sampai berdampak pada berat badan d...

Bunga Tidur?

Aku mau cerita nih terkait mimpi yang aku alamin selama di bulan Ramadhan tahun ini Jadi, selepas subuh aku sering bablas ketiduran (gk tau ngantuk banget nih mata), tidurnya kadang jam stngh 6, kadang juga jam 6, saat matahari mulai terlihat Nah, di mimpi itu entah kenapa biasanya yang aku tahu, kalau kita mimpi selepas kita sholat subuh itu selalu keluar mimpi yang buruk (gk enak), entah cemas atau mimpi takut gitu. Tapi kali ini berbeda. Oiya, selama bulan Ramadhan aku mimpi dua kali. Yang pertama isi mimpiku itu tentang gerhana bulan atau matahari (aku lupa, pokoknya antara dua itu, hehe). Cantik sekali mimpinya. Ada bulan, matahari, juga bintang, benda langit itu berjajar di langit. Setelah itu muncul banyak sekali bulan, matahari, dan bintang yang menghias langit (banyaaak banget deh pokoknya) aku saja sampai takjub berada di mimpi itu. Dan mimpi keduaku aku berada di sebuah kota, persis kota lampung (kebetulan kota lampung adalah kota terjauh yang pernah aku tapaki). Di sana aku...

21 Ramadhan 1444 H

Assalamu'alaikum Ramadhan memasuki 10 malam terakhir :' Selamat berburu malam lailatul qadr✨ Semoga Allah perkenankan do'a, dan Allah ridhoi kita, Aamiin

Matematika dan Rasa Trauma?

Assalamu'alaikum Hallo, malam ini tiba-tiba pas aku scroll sosial media, aku nemu video seorang Guru Matematika yang sedang mengajar, Gurunya itu asyik banget, kelihatan cara ngajarnya tu mudah dimengerti, mungkin karena pembawaan Gurunya yang kalem dan baik (menurutku) jadi materi yang disampaikan mudah dipahami sama siswa/inya Jadi, aku punya kisah tak terlupakan tentang Matematika, tp ini lebih ke Gurunya Sampai buat aku trauma :' Fun fact: sampai umur aku 28 tahun aku gk bs perkalian (tlng jgn dibully), aku jg gk suka mapel mtk sejak itu. Separah itu luka di masa SD ku. Membekas sekali Waktu itu kami disuruh maju ke depan satu per satu (Hapalan perkalian). Pas giliran aku, aku blm maksimal hapalannya (masih tersendat-sendat) Terus, aku bersama kedua temanku yang lain dapat hukuman. Disuruh bawa telur rebus, dan disuruh makan telur rebusnya dalam sekali hap. Padahal aku belum lakuin itu, baru lihat temanku saja aku merasa kasihan dan tertekan, karena ekspresi temanku saat it...